Calon pembeli kamera mirrorless dengan budget dibawah 10 juta rupiah, biasanya agak bingung untuk menentukan membeli kamera mirrorless type dan merk apa. Saat ini, yang cukup populer adalah kamera Sony A6000 dan Samsung NX500.
Samsung NX500, yang di luncurkan Februari 2015, setahun lebih baru dari Sony A6000 dan dimuat dengan teknologi yang lebih baru, misalnya mampu merekam video 4K, punya LCD touchscreen yang bisa dilipat ke atas untuk selfie (Tahun 2014-2015 ini selfie booming he he he). Sensor NX500 juga lebih baru (28 MP Back side Illuminated sensor) tanpa filter AA untuk hasil yang lebih tajam.
Sony A6000 biasanya dijual dengan harga kurang lebih satu juta lebih murah daripada NX500, juga punya beberapa kelebihan. Salah satu yang paling menonjol adalah adanya jendela bidik elektronik yang akan sangat membantu untuk memotret di kondisi cahaya yang sangat terang seperti di luar ruangan saat cahaya matahari membuat layar LCD menjadi sulit dilihat.
Selain itu, Sony A6000 memiliki built-in flash, sehingga kita tidak perlu repot-repot atau takut kelupaan untuk membawa flash eksternal. Yang suka foto subjek bergerak/sport, Sony A6000 menawarkan buffer yang lebih lapang sehingga kita bisa memotret berturut-turut lebih lama sebelum kamera berhenti dan menulis data ke memory card. Soal ekosistem, lensa-lensa yang bisa dipasangkan ke kamera Sony lebih banyak pilihan dan variasi.
Lalu yang mana yang terbaik? Lagi-lagi tergantung fitur apa yang lebih diprioritaskan. Bagi sebagian penghobi fotografi, Samsung NX500 enak di user experiencenya, karena adanya layar sentuh dan selfie. Di lain pihak, bagi fotografer yang sering motret outdoor, action photography dan membutuhkan banyak akses ke lensa berkualitas tinggi/pro, Sony A6000 lebih cocok karena punya jendela bidik dan e-mountnya sangat fleksibel untuk mix and match (bisa memasang lensa-lensa sistem kamera lain dengan adaptor).
Semoga ulasan singkat ini bisa membantu yang lagi mencari kamera idaman untuk mengantisipasi liburan lebaran 2015 yang sudah didepan kita.